JAKARTA - Ketua Komisi IV DPR RI, Edhy Prabowo mengaku terkejut mendengar salah satu anggotanya, Adriansyah yang berasal dari PDI Perjuangan harus berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kedapatan sedang melakukan transaksi yang diduga tindak korupsi.
Politikus Gerindra itu menyebut, Adriansyah merupakan sosok yang serius dalam menjalankan tugasnya sebagai legislator di Komisi IV. Setiap kunjungan kerja yang digelar juga tak pernah luput diikuti olehnya.
Atas dasar itulah, Edhy meminta agar kasus tersebut tidak dibesar-besarkan dan diselesaikan sesuai mekanisme hukum yang berlaku.
"Saya sangat prihatin. Semoga apa yang menimpa anggota saya, Pak Adriansyah ini cepat selesai. Saya juga berharap jangan terlalu dibesar-besarkan. Orangnya baik, komunikatif," tukas Edhy kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (10/4/2015).
Selain itu, meski dipimpin oleh yang lebih muda, Adriansyah tetap santun dan memberikan penghormatan.
"Dia menghormati saya yang muda memimpin beliau, bisa menghargai. Terus hadir dan aktif. Suatu kehormatan anak muda memimpin yang lebih senior, tapi yang senior menghormati kita," tegasnya.