Meski begitu, Arief memastikan bahwa pertemuan tersebut tak akan mengubah rencana aksi 20 Mei. Pasalnya, mereka tidak ingin independensi yang ada hilang karena satu pertemuan itu.
"Kami baru tadi konpers, minta semua kader se-Nusantara untuk tidak terpengaruh, tetap aksi. Tidak mengubah, sudah ditegasin bahwa independensi tidak bakalan hilang hanya dengan duduk bareng Jokowi," tegasnya.
Pertemuan itu, kata Arief, bisa diartikan sebagai wadah bagi kedua belah pihak untuk bisa bertukar informasi secara langsung. "Bahwa itu sarana untuk bertemu secara langsung, perlu diapresiasi namun tidak mengubah rencana aksi," simpulnya.
(Fiddy Anggriawan )