JAKARTA - Ada tiga kepala dan wakil kepala daerah yang siap mundur dari jabatan agar salah satu anggota keluarganya bisa maju di pemilihan kepala daerah (pilkada) secara serentak pada Desember 2015.
Saat dikonfirmasi mengenai hal itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan akan menolak jika kepala daerah tersebut mundur karena alasan salah satu anggota keluarganya ingin maju di pilkada.
"Saya sebagai Mendagri akan menolak pengunduran diri itu. Apalagi kalau DPRD juga tidak setuju," ujar Tjahjo di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Kamis (18/6/2015).
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu juga mengungkapkan bahwa seharusnya kepala daerah konsisten dangan jabatan yang diemban selama lima tahun. Lantaran, publik telah memberi amanah tersebut kepada mereka.
"Dia (para kepala daerah) kan punya kontrak lima tahun dengan masyarakat di daerahnya," tegas Tjahjo.
Sekadar diketahui, setidaknya ada tiga kepala dan wakil kepala daerah yang siap mundur dari jabatan agar salah satu anggota keluarganya bisa maju di pilkada secara serentak pada akhir tahun ini.