JAKARTA - Peneliti Indonesian Legal Roundtable Erwin Natosmal Oemar, mengatakan, eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar harusnya berani buka-bukaan terhadap kasus korupsi yang diketahuinya. Bukan malah merasa ketakutan terkait dengan asimilasi yang dijalaninya.
"Saya akan menaruh hormat ke Antasari jika dia buka-bukaan terhadap kasus korupsi apa yang sedang dia ungkap di KPK, sehingga publik dapat memahami kekhawatirannya itu. Harusnya begitu jika dia yakin apa yang diperjuangkannya benar. Publik akan mendukungnya," ujarnya kepada Okezone, Kamis (17/9/2015).
Erwin menilai, kekhawatiran yang ditunjukkan Antasari sesuatu yang berlebihan. Lagi pula dia bukanlah seorang whistleblower atau orang sedang membantu mengungkap kasus korupsi.
"Menurut saya itu kekhawatiran yang berlebihan, karena Antasari bukan seorang whistleblower atau orang yang sedang mengungkap kasus korupsi yang memiliki magnitude besar. Saya agak meragukan itu," tuturnya.