PARIS – Teater Bataclan yang menjadi lokasi penyerangan teroris paling parah di Paris diketahui sebagai pendukung korban tragedi Charlie Hebdo. Di tempat ini, para teroris melepaskan tembakan membabi buta serta melakukan aksi penyanderaan yang berujung tewasnya 100 orang.
Bukti bahwa Teater Bataclan mengutuk serangan di majalah satir Charlie Hebdo terlihat dari foto yang diambil pada Januari lalu, di mana tulisan ‘Je Suis Charlie’ ditampilkan di billboard tempat konser Bataclan.
“Saya mengambil foto ini ketika kami pawai mendukung kebebasan berekspresi pada 11 Januari lalu,” ujar salah seorang pengguna Instagram, Stanouse, seperti dilansir Mirror, Sabtu (14/11/2015).
Kengerian di Bataclan digambarkan oleh salah seorang saksi mata, Benjamin Cazenoves, yang mengirimkan pesan melalui jejaring sosial Facebook.
“Saya masih di dalam Bataclan di lantai pertama, terluka parah. Mereka membunuh siapa saja, satu per satu. Mayat bersakan di mana-mana,” tulisnya. Polisi yang langsung datang ke lokasi berhasil menembak mati setidaknya dua teroris.
(Muhammad Saifullah )