Nara Rakhmatia

Rifa Nadia Nurfuadah, Jurnalis
Kamis 29 September 2016 14:17 WIB
Nara Rakhmatia. (Foto: Facebook)
Share :

SOSOK cantik Nara Masista Rakhmatia sedang menjadi buah bibir. Tak hanya paras cantiknya, ketegasan dan kelugasannya menjawab tudingan enam pemimpin dunia dalam Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat.

Sejak April 2016, Sarjana Hubungan Internasional dari Universitas Indonesia (UI) itu menduduki jabatan Sektetaris II (second secretary) Permanent Mission di Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia untuk PBB. Sebelumnya, Nara Rakhmatia mengisi pos sebagai Sekretaris III (third secretary) di tempat yang sama.

Sebelum merintis karier diplomatik di Kemlu, Nara Rakhmatia  mengabdikan diri sebagai asisten peneliti di Center for East Asia Cooperation Studies (2006-2007) dan asisten dosen (2005-2006) di almamaternya. Kiprah Nara Rakhmatia di bidang riset diperkuat dengan keterlibatannya sebagai peneliti di peneliti CERIC (Center for Research on Inter-group Relations and Conflict Resolutions).

Selama kuliah, Nara Rakhmatia aktif di Senat Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Head of Legislative Issues (2005-2006). Nara juga tercatat pernah menjadi mahasiswa Diploma III di UI jurusan Media dan Komunikasi Massa.

University of St. Andrews menjadi kampus pilihan Nara Rakhmatia sebagai tempat melanjutkan studi pascasarjana. Di sini, ia meraih gelar Master of Letters (M. Litt) dalam studi perdamaian dan konflik pada 2010. Wanita yang akan genap berusia 34 tahun pada Desember ini juga mengambil pendidikan lanjutan di bidang Studi Komunikasi dan Media di Georgetown University pada 2012.

Setelah bergabung dengan Kemlu, alumnus SMA 70 Jakarta itu ditempatkan di Direktorat Kerjasama Antar Kawasan pada Direktorat Jenderal Urusan Asia Pasifik dan Afrika. Di Kemlu, spesialisasinya adalah Organisasi Kerjasama Ekonomi Asia Pasific APEC. Nara Rakhmatia juga sempat menjabat Head of Section for The Budget and Management Committee (BMC) APEC sebelum dikirim ke New York untuk menjadi Diplomat Indonesia di PBB.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya