Wikileaks Rilis 2.000 E-Mail Ketua Tim Kampanye Hillary Clinton

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Sabtu 08 Oktober 2016 08:11 WIB
Wikileaks merilis lebih dari 2.000 e-mail milik ketua tim kampanye Hillary Clinton, John Podesta (Foto: Brian Snyder/Reuters)
Share :

WASHINGTON – Situs whistleblower terkemuka, Wikileaks, merilis lebih dari 2.000 e-mail yang melibatkan ketua tim kampanye Hillary Clinton, John Podesta. Bocoran Wikileaks diterbitkan bersamaan dengan penerbitan 350 e-mail oleh Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) yang sebelumnya dihapus dari server pribadi Hillary Clinton.

Bocoran e-mail milik John Podesta itu terentang sejak 2008-2016. Seluruh bocoran mengandung beberapa informasi sensitif seperti “Posisi Saya dalam Kesepakatan Nuklir Iran” yang dikirim oleh Nancy Rotering kepada Podesta.

Seperti dimuat Russia Today, Sabtu (8/10/2016), Wikileaks menyebut John Podesta adalah rekan lama bagi keluarga Clinton. Ia diketahui sebagai Kepala Staff bagi pemerintahan Bill Clinton pada 1998-2001. Wikileaks mengancam akan mengeluarkan lebih banyak bocoran e-mail untuk menandai 10 tahun berdirinya situs whistleblower tersebut.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri merilis 250 halaman dari e-mail pribadi Hillary Clinton, sesuai dengan perintah pengadilan untuk menerbitkan 360 halaman pada September 2016. Salah satu e-mail menunjukkan, pejabat teras pemerintahan Presiden Barack Obama menjalin kontak yang erat dengan tim kampanye Hillary mengenai kemungkinan serangan terhadap server pribadinya.

Gedung Putih menginstruksikan Menteri Luar Negeri John Kerry untuk selalu menghindari pertanyaan mengenai pengaturan e-mail Hillary Clinton saat menjabat sebagai menteri. E-mail peringatan itu berhasil didapatkan Komite Konvensi Nasional Partai Republik sebagai bagian dari Undang-Undang Kebebasan Informasi yang digunakan untuk mencari rekam jejak Clinton.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya