Jelang Pilpres AS, Ivanka Trump Berdoa untuk Kemenangan Ayahnya

QUEENS - Menjelang pemungutan suara pada pemilihan presiden Amerika Serikat (pilpres AS) 8 November, Donald Trump dan Hillary Clinton memusatkan segenap upaya demi mengukuhkan dukungan. Begitu pula yang dilakukan keluarga kedua capres, termasuk anak perempuan Donald Trump, Ivanka.

Bersama suaminya, Jared Kushner, Ivanka menyambangi makam Rabi Lubavitcher di kawasan Queens, New York. Sebelum menikah, Ivanka telah berpindah keyakinan menjadi pengikut Yahudi seperti agama suaminya. Tak heran, di kala sang ayah sibuk berkampanye di akhir pekan, Ivanka menjalani ritual hari Sabbat, yaitu bebas dari pekerjaan.

Pemakaman yang mereka kunjungi dikenal dengan nama "The Ohel" – dalam bahasa Ibrani bermakna "tenda". Bangunan tersebut didedikasikan untuk Rabi Lubavitcher ketujuh, Menachem M. Schneerson, yang dimakamkan pada 1994, berdampingan dengan ayah mertuanya.

Setiap tahun, makam ini didatangi puluhan ribu pelayat yang mencari berkah dari sang rabi. Semasa hidupnya, Schneerson tidaklah asing di mata para politikus, termasuk kandidat presiden. Mereka kerap mendatangi pemimpin spiritual tersebut untuk meminta berkah dan restu; serta tentu saja dukungan politik.

Beberapa pihak menilai, kedatangan Ivanka dan Jared tidak hanya demi mendoakan kemenangan Trump dalam pilpres AS, tetapi lebih dari itu. Sebuah website ortodoks menuliskan berita utama bertajuk: "Ivanka Berdoa - Donald Terselamatkan! Saat Ivanka Mendatangi Ohel, Secret Service Mengevakuasi Donald dari Panggung".