Selain Barron Trump, Ini Putra-Putra Presiden AS yang Pernah Tinggal di Gedung Putih

Silviana Dharma, Jurnalis
Senin 12 Juni 2017 18:02 WIB
Presiden AS Donald Trump membawa Melania dan Barron pindah ke Gedung Putih. (Foto: TMZ)
Share :

WASHINGTON – Barron Trump akan menjadi anak laki-laki pertama yang tinggal di Gedung Putih dalam 54 tahun terakhir. Seperti diketahui, sebelum dia, Presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama memiliki dua putri, yakni Malia dan Sasha.

Anak laki-laki terakhir yang dibesarkan di Jalan Pennsylvania 1600 tersebut adalah putra Presiden ke-35 Amerika Serikat John F Kennedy pada 1963. Saat itu, John F Kennedy Junior masih berusia tiga tahun.

Putra Presiden AS Donald Trump tersebut baru saja tiba di Washington bersama ibunya setelah menghabiskan lima bulan belakangan untuk menyelesaikan sekolahnya. Kini Barron sudah naik ke kelas 6 SD. Dia akan pindah ke sekolah swasta episkopal St Andrew di Potomac, Maryland pada musim gugur tahun ini.

Selain JFK Jr dan Barron Trump, berikut ini putra Presiden AS yang sempat merasakan tinggal di Gedung Putih. Demikian seperti dirangkum dari Washington Post, Senin (12/6/2017).

1. Willie dan Tad Lincoln

Lukisan Keluarga Abraham Lincoln. (Foto: New York Historical Society)

Anak laki-laki pertama yang menghabiskan masa kecilnya di lingkungan istana kepresidenan AS ialah William Wallace atau Willie (10) dan Tad (7) Lincoln. Dari nama belakangnya semua pasti tahu kalau ayah mereka adalah Presiden ke-16 AS Abraham Lincoln.

Keduanya pindah ke Gedung Putih saat Perang Saudara pecah pada 1861. Selama berada di Jalan Pennsylvania 1600 tersebut, kakak beradik ini menghibur diri dengan mengadakan pertunjukan sirkus di loteng. Mereka juga membangun sebuah benteng di atap Gedung Putih.

Tad senang berternak. Dia pernah menunggangi kambing kesayangannya melintasi East Room, tempat ibu negara sedang menjamu tamunya. Suatu hari, putra kedua Abraham Lincoln itu meretas sistem bel di pintu rumahnya dan membuat semua bel tersebut berdering pada waktu bersamaan.

Keceriaan Tad perlahan pudar ketika kakaknya, Willie meninggal karena sakit pada 1862. Tad lalu menjadi satu-satunya pelipur lara sang ayah. Dia diberi kebebasan memainkan meriam di lapangan tembak.

Untuk mengumpulkan dana perang, Tad menugaskan para tamu bertemu dengan ayahnya. Saat mereka menunggunya di lobi Gedung Putih, Tad Lincoln akan menjajakan makanan untuk dijual.

2. Empat Putra Theodore Roosevelt

Foto Keluarga Theodore Roosevelt. (Foto: Getty Images)

Presiden ke-26 AS Theodore Roosevelt pernah mengatakan tidak ada keluarga presiden yang paling menikmati masa-masa tinggal di Gedung Putih selain keluarganya. Pernyataan itu mencuat ketika empat putranya menetap di Istana Presiden Negeri Paman Sam antara 1901 dan 1909.

Keempat putra dari pernikahan kedua Roosevelt, yakni Theodore Ted III, Kermit, Archibald dan Quentin. Semasa kecil, mereka gemar menjadikan nampan perak sebagai alat merosot di gagang tangga.

Mereka juga senang bermain tembak-tembakan dengan pistol air dan perang bola saju dari atap. Kadang-kadang mereka juga mengendap-endap keluar pada malam hari dan memadamkan semua lampu di Lafayatte Square, yang letaknya tepat di seberang Gedung Putih.

Putranya yang paling menarik perhatian dan menjadi media darling adalah Quentin Roosevelt. Seperti Tad, anak itu sangat usil. Dia membuat kehidupan di Gedung Putih begitu berwarna.

Quetin (kiri) bermain fotografi bersama kakaknya, Archie. (Foto: Library of Congress via AP)

Si bungsu yang satu ini sering membuat orangtuanya pusing. Di antara kenakalannya, dia pernah mengarahkan pistol airnya ke lukisan Presiden ke-7 AS Andrew Jackson. Membuat lukisan tersebut basah kuyup. Dan Quentin dihukum membereskan kekacauan yang dibuatnya. Bahkan dia dilarang menemui teman-temannya selama sepekan itu.

Salah satu cerita Quentin yang terkenal ialah ketika dia menghibur saudaranya, Archie yang sedang terbaring lemah di tempat tidur. Dia membuat kakaknya tertawa dengan membawa kuda poni kesayangan Archie naik lift Gedung Putih.

Sebagai informasi, Willie Lincoln adalah satu-satunya anak lelaki presiden AS yang meninggal di Gedung Putih. Sementara, satu-satunya anak presiden AS yang lahir di Gedung Putih adalah Esther Cleveland pada 1893.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya