YERUSALEM – Tiga warga Israel dilaporkan terluka akibat penembakan yang terjadi di Yerusalem pada Jumat 14 Juli 2017. Penembakan itu bertempat di dekat lokasi suci yang dikenal dengan nama Haram esh-Sharif.
Sebagaimana dikutip dari Reuters, Jumat (14/7/2017) juru bicara kepolisian setempat, Luba Simri menjelaskan bahwa para pelaku awalnya datang ke Haram esh-Sharif sebelum berjalan menuju gerbang Kota Tua.
“Ketika mereka melihat polisi, mereka melepaskan tembakan dan melarikan diri ke salah satu masjid di Temple Mount (sebutan Haram esh-Sharif dalam bahasa Inggris),” ujar Simri. Ia mengatakan, aksi kejar-kejaran antara polisi dan tiga pelaku penembakan itu pun terjadi.
“Ketiga teroris itu tewas oleh polisi,” tuturnya. Simri menambahkan, tiga senjata api ditemukan di masing-masing jenazah pelaku penembakan tersebut. Saat ini polisi masih terus berusaha mengidentifikasi para pelaku.
Juru bicara pelayanan ambulans setempat, Magen David Adom mengatakan bahwa penembakan tersebut menyebabkan tiga warga Israel terluka dengan dua yang berada dalam kondisi kritis.
(Emirald Julio)