Reka Ulang Suap Gubernur Bengkulu, KPK Panggil Tukang Jahit dan Belasan Pejabat

Demon Fajri, Jurnalis
Rabu 02 Agustus 2017 18:00 WIB
KPK mereka ulang kasus suap dengan tersangka Gubernur non aktif Bengkulu Ridwan Mukti (Demon/Okezone)
Share :

BENGKULU – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mereka ulang kasus suap proyek jalan dengan tersangka Gubernur non aktif Bengkulu Ridwan Mukti bersama istrinya Lily Martiani Maddani. Dalam rekonstruksi di rumah Ridwan Mukti di Kota Bengkulu, KPK juga memanggil belasan pejabat pemerintah setempat dan tukang jahit untuk diminta keterangan.

Satu dari dua tukang jahit yang diinterogasi KPK adalah Lia. Keduanya sempat mengukur pakaian Ridwan dan Lily sebelum keduanya kena operasi tangkap tangan (OTT) KPK, pada Selasa 20 Juni 2017. Lia mengatakan ia hanya diminta keterangan sebentar di rumah Ridwan.

''Sebelum OTT, Pak Ridwan dan Bu Lily sempat mengukur pakaian. Makanya kami dimintai keterangan,'' kata Lia saat ditemui awak media usai diperiksa di rumah Ridwan, Rabu (2/8/2017).

Lia mengaku sama sekali tidak mengetahui soal suap yang menjerat Ridwan. Ia hanya bekerja professional mengukur baju pelanggannya Ridwan dan Lily. ''Saya tidak tahu soal OTT KPK,'' ujarnya.

Selain Lia, belasan pejabat di Bengkulu juga dimintai keterangan oleh KPK untuk melengkapi berkas suap Ridwan Cs. Hal itu diakui Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Bengkulu, Ari Narsah. ''Ada belasan yang dimintai keterangan,'' kata Ari.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya