"Mudah-mudahan jadwal saya dapat segera difinalkan untuk kunjungan ke Myanmar. Dan saya sudah lapor ke presiden," urai Retno Marsudi.
Menurut Menlu Retno, Presiden Jokowi sangat setuju dan pihaknya akan meneruskan pendekatan konstruktif agar pemerintah Myanmar dapat mengembalikan situasi keamanan di Rakhine State. Retno akan mendorong penghentian semua kekerasan karena yang menjadi korban adalah warga sipil sehingga aspek kemanusiaan perlu terus diutamakan.
Retno mengatakan Indonesia akan tetap membantu dari aspek kemanusaan, di mana Indonesia telah mendirikan enam sekolah di Rakhine, juga membantu dari segi bahan makanan serta obat-obatan akan segera dikirim.
"Kita sekarang akan mulai membangun rumah sakit yang cukup besar di Rakhine State. Tadi saya sudah sampaikan kepada presiden. Jadi sekali lagi kita melakukan pendekatannya secara komprehensif sekali, tentunya masalah kemanusiaan menjadi prioritas agar tidak jatuh korban tidak berdosa lebih banyak lagi," tutup Menlu.
(Wikanto Arungbudoyo)