Iran, Irak, dan Turki Memanas Jelang Referendum Kemerdekaan Suku Kurdi

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Minggu 24 September 2017 21:04 WIB
Dua polisi wilayah otonomi regional Kurdistan berjaga-jaga jelang referendum kemerdekaan Senin 25 September (Foto: Alaa al Marjani/Reuters)
Share :

ARBIL – Isu referendum tidak hanya milik Catalunya dengan Spanyol saja, tetapi juga suku Kurdi dengan Irak. Kurdistan Irak bahkan dengan berani akan menggelar referendum kemerdekaan seperti yang dijanjikan Presiden Massoud Barzani beberapa waktu lalu untuk menentukan nasib mereka.

BACA JUGA: Kurdistan Irak Umumkan Rencana Menggelar Referendum Kemerdekaan 

Tak pelak, keputusan itu membuat tensi meningkat di wilayah Timur Tengah. Iran, tetangga Irak, menggelar simulasi perang di area dekat perbatasan dengan wilayah otonomi Kurdistan Irak. Simulasi digelar jelang rencana referendum kemerdekaan pada Senin 25 September.

Diwartakan Reuters, Minggu (24/9/2017), Turki juga turut memanaskan situasi. Sebuah pesawat tempur milik militer Turki diketahui menggempur wilayah Gara di Irak yang diduduki oleh kelompok militan sayap dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK). Serangan dilancarkan setelah mendapat bocoran militan PKK mencoba menggempur pos penjagaan militer Turki di perbatasan.

BACA JUGA: Nah! Wapres Irak Anggap Kemerdekaan Kurdi akan Memunculkan Israel Kedua

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya