Orang nomor 1 di Filipina itu juga mengatakan bahwa ia akan berusaha berbicara pada Trump dengan cara yang paling benar. Ia bahkan menggambarkannya dengan kalimat, "Kami akan menggerakkan mulut kami dengan irama yang sama."
Baca Juga: Trump Undang Presiden Filipina ke Gedung Putih
Selain dengan Trump, Duterte juga rencananya akan membahas ancaman regional dari Korut dengan PM Shinzo Abe. PM Abe sendiri diketahui kerap memberikan dukungan terhadap pernyataan Trump terkait ancaman Korut. Kunjungan Duterte ke Jepang kali ini merupakan kunjungan pertama di 2017. Abe dan Duterte telah sepakat untuk membangun hubungan dekat.
Selain membahas Korut, Duterte juga akan meminta bantuan Jepang dalam membangun kembali Kota Marawi, yang mengalami kerusakan parah selama pertempuran antara pasukan pemerintah dan militan. Kerjasama perdagangan juga akan dibahas oleh dua pemimpin negara itu.
(Rufki Ade Vinanda)