NEW YORK – Warga New York, Amerika Serikat (AS), berduka atas serangan teror yang terjadi pada Selasa 31 Oktober sore waktu setempat. Seorang pria berusia 29 tahun yang mengemudikan truk pikap putih dengan kecepatan tinggi menabrak para pejalan kaki serta pengendara sepeda di sepanjang Sungai Hudson.
BACA JUGA: Tewaskan Sedikitnya 8 Orang, Wali Kota Sebut Serangan Truk di New York sebagai Aksi Teror
BACA JUGA: Aksi Teror di New York, Tidak Ada WNI yang Dilaporkan Menjadi Korban
Polisi New York mengetatkan penjagaan pascatruk menabrak kerumunan orang di sepanjang sungai Manhattan. Delapan orang meninggal dunia dalam insiden ini. (Foto: Reuters)
Serangan teror tersebut menewaskan sedikitnya delapan orang. Pelaku diidentifikasi sebagai seorang pria asal Uzbekistan. Melihat fakta tersebut, Presiden AS Donald Trump meminta agar Kementerian Keamanan Dalam Negeri untuk mengetatkan pemeriksaan.