NEW YORK – Serangan teror yang terjadi di Manhattan, New York, Amerika Serikat (AS), tidak menyurutkan semangat warga untuk merayakan Halloween. Meski demikian, parade Halloween tersebut mendapatkan pengawalan yang cukup ketat dari aparat keamanan.
BACA JUGA: Tokoh Dunia Berduka atas Serangan Teror Truk di New York
Orangtua murid menjemput anaknya pulang sekolah di dekat lokasi serangan teror New York. (Foto: Reuters)
Pawai Halloween itu dimulai dengan berjalan kaki sekira 1,6 kilometer (km) dari lokasi serangan teror truk. Ribuan orang ambil bagian dalam parade tersebut. Seorang peserta, Cathryn Strobl mengatakan, dirinya tidak akan membiarkan serangan teror itu menghantui dirinya.
“Saya tidak akan membiarkan serangan teror itu menakut-nakuti saya. Anda tidak bisa menghentikan seseorang untuk menjalani hidupnya,” tukas perempuan berusia 28 tahun itu, melansir dari Telegraph, Rabu (1/11/2017).
BACA JUGA: Cegah Serangan Teror New York Berulang, Trump Janji Mengetatkan Keamanan
Kepolisian New York, NYPD mengatakan, pihaknya menyebar lebih banyak petugas untuk mengamankan jalannya parade. Para anggota kepolisian itu turut dibantu satuan bersenjata lengkap. Polisi juga menutup jalan yang dilalui rute parade dengan truk pasir sehingga warga dapat merasa aman.
Gubernur New York, Andrew Cuomo, mengunjungi rute parade Halloween tahunan tersebut. Sementara Wali Kota New York Bill de Blasio sibuk meyakinkan para penduduk dan pengunjung bahwa parade berlangsung dengan aman karena polisi mengerahkan kekuatan penuh untuk melindungi mereka.
BACA JUGA: Presiden Donald Trump Sampaikan Belangsungkawa atas Serangan Teror Truk di New York
Polisi New York mengetatkan penjagaan pascatruk menabrak kerumunan orang di sepanjang sungai Manhattan. Delapan orang meninggal dunia dalam insiden ini. (Foto: Reuters)
“Kita akan keluar dan melanjutkan hidup di kota ini sebagaimana biasanya, dan kita tidak akan bisa dihalangi. Segera melapor kepada petugas polisi jika Anda melihat sesuatu yang tidak biasa, yang menyebabkan Anda khawatir,” imbau Bill de Blasio.
BACA JUGA: Terungkap! Media AS Identifikasi Pria Keturunan Uzbekistan sebagai Pelaku Teror Truk di New York
Sebagaimana diberitakan, serangan teror truk di New York pada 31 Oktober sore waktu setempat menewaskan sedikitnya delapan orang. Pelaku yang diidentifikasi bernama Sayfullo Saipov tersbeut berhasil dilumpuhkan dan segera diamankan oleh aparat.
(Rifa Nadia Nurfuadah)