Gedung Putih Desak Mesir Tindak Tegas Pelaku Serangan Bom di Masjid Sinai

Djanti Virantika, Jurnalis
Sabtu 25 November 2017 06:29 WIB
Masjid Raudah Mesir. (Foto: The Independent)
Share :

WASHINGTON – Pemerintah Amerika Serikat (AS) menyampaikan dukacita atas penyerangan Masjid Al Rawdah di Sinai, Mesir. Gedung Putih mendesak sebuah tindakan tegas oleh pemerintah Mesir atas ledakan bom dan penembakan yang telah menewaskan 235 orang yang sedang melaksanakan Salat Jumat itu.

"Tidak ada toleransi terhadap kelompok barbar yang mengklaim bertindak atas nama iman tapi menyerang rumah-rumah ibadah dan membunuh orang-orang yang tidak berdosa dan tak berdaya saat berdoa," kata Gedung Putih dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dikutip dari Washington Examiner, Sabtu (25/11/2017).

BACA JUGA: Trump Kecam Serangan Bom di Masjid Mesir

Hingga kini, belum ada pihak yang bertanggung jawab atas penyerangan tersebut. Namun, Gedung Putih yakin serangan tersebut dilakukan oleh kelompok militant ISIS yang aktif di kawasan perbatasan Israel dan Jalur Gaza.

"Masyarakat internasional harus terus memperkuat upayanya untuk mengalahkan kelompok teroris yang mengancam Amerika Serikat dan mitra kita. Kita harus secara kolektif mendiskreditkan ideologi ekstremis yang menjadi dasar keberadaan mereka," tutur pihak Gedung Putih.

BACA JUGA: Dubes RI untuk Mesir Kutuk Serangan Teroris di Masjid Sinai

Tak hanya Gedung Putih, kecaman juga diberikan oleh pemimpin Amerika Serikat Donald Trump. Ia menyampaikan kecaman itu di akun Twitter-nya.

"Dunia tidak bisa menoleransi terorisme. Kita harus mengalahkan mereka secara militer dan mendiskreditkan ideologi ekstremis yang menjadi dasar keberadaan mereka!" ujar Trump.

Saksi mata mengatakan kepada surat kabar Mesir bahwa orang-orang bersenjata melepaskan tembakan. Mereka melakukan penembakan setelah meledakkan improvised explosive devices di samping masjid saat Salat Jumat.

BACA JUGA: Bom di Masjid Sinai, Pemerintah Mesir Tetapkan 3 Hari Masa Berkabung

Serangan ini bukan yang pertama kali terjadi di Mesir. Beberapa serangan terjadi sejak tiga tahun terakhir.

Mitra ISIS yang berafiliasi di Semenanjung Sinai mengklaim melakukan beberapa penyerangan. Beberapa di antaranya adalah pemboman gereja-gereja di Ibu Kota Mesir, Kairo, serta kota-kota lainnya. Aksi yang mereka lakukan telah menewaskan puluhan warga Mesir. (DJI)

(Rifa Nadia Nurfuadah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya