Tak Kunjung Tentukan Pendamping, PPP Ancam Evaluasi Pencalonan Ridwan Kamil

Bayu Septianto, Jurnalis
Kamis 07 Desember 2017 06:38 WIB
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Foto Okezone/Heru Haryono
Share :

JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mempertanyakan komitmen bakal calon gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang akan menerima kader PPP yang saat ini menjabat Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum sebagai wakilnya.

"Komitmen dengan PPP bahwa wakilnya dari PPP. Maka kami pun mengajukan Uu Ruzhanul Ulum sebagai calon wakil," ujar Wakil Sekretaris Jenderal PPP Achmad Baidowi kepada Okezone, Kamis (7/12/2017).

PPP bahkan siap untuk mengevaluasi dukungan pencalonan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jawa Barat bila tak sesuai komitmennya dalam memilih calon wakil gubernur untuk mendampinginya.

"Jika kemudian komitmen dilanggar, maka kami pun bisa mengevaluasi pencalonan RK," tegas Baidowi.


Menurut Anggota Komisi II DPR RI itu, sebelum menetapkan dukungan ke Ridwan Kamil, banyak sosok lainnya yang telah berkomunikasi dengan partai berlambang kakbah ini agar bisa mendapatkan dukungan dan berkoalisi dengan partai politik lainnya. Salah satu di antaranya adalah Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.

"Ya (Deddy) di antaranya dan figur lainnya," ucap Baidowi.

Sebelumnya Ketua Umum PPP Romahurmuziy menyindir sikap Ridwan Kamil yang terlalu banyak memberikan harapan palsu kepada setiap partai politik yang telah menyatakan untuk mendukungnya.

Romi mengatakan, pria yang akrab disapa Emil itu tidak hanya memberikan janji kepada PPP saja untuk menempatkan kader PPP sebagai wakil gubernur. Menurut dia, partai lainnya seperti PKB dan Partai Golkar juga diiming-imingi janji yang sama.

“Beliau menyampaikan keinginan-keinginan untuk bersinergi dengan kami, salah satu bentuknya adalah meletakkan kader PPP sebagai calon wakil gubernur. Ternyata yang saya terima informasinya beliau menjanjikan hal yang sama kepada semua partai politik untuk mendapatkan dukungan,” kata Romi.

Romi pun meminta agar Emil dalam waktu dekat bisa lebih tegas dalam memilih wakilnya tanpa melalui konvensi. Pasalnya, keragu-raguan Emil ini bisa mengganggu sosialisasi karena waktu pendaftaran yang semakin mepet.

“Sudah selayaknya Kang Emil menetapkan siapa yang duduk di sana (wagub) sehingga tidak memberikan ketidakpastian yang berlarut-larut dan itu mengurangi waktu sosialisasi," harap Romi.

Diketahui empat partai sudah menyatakan dukungannya kepada Ridwan Kamil unutk maju di Pilgub Jabar. Empat partai ini juga menyodorkan kadernya untuk menjadi calon wakil Ridwan Kamil. PKB mendorong Syaiful Huda, Nasdem sodorkan Saan Mustopa, PPP usulkan Uu Ruzhanul Ulum, sedangkan Golkar menginginkan Daniel Muttaqien sebagai pendamping Ridwan Kamil.

<div class="vicon"><iframe width="480" height="340" src="https://video.okezone.com/embed/MjAxNy8xMS8xMy8xLzEwNTIzOC8wLw==" sandbox="allow-scripts allow-same-origin" layout="responsive"></iframe></div>

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya