Kemendagri Klaim Polisi Lebih Netral Jadi Pj Gubernur

Harits Tryan Akhmad, Jurnalis
Minggu 28 Januari 2018 07:00 WIB
Dirjen OTDA Soni Sumarsono (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengklaim usulan menunjuk dua perwira tinggi Polri Irjen M Iriawan dan Irjen Martuani Sormin menjadi Penjabat (Pj) Gubernur karena lebih netral di pilkada. Bahkan, bila dibandingkan dengan sekretaris daerah (sekda).

“Kalau Sekda secara emosional (dekat) dengan gubernur apalagi kalau petahana. Jadi mangkanya kita ambil psikologinya agak jauh dan seorang Polri tau betul kunci demokrasi yakni netralitas dan gamungkin tidak menjaga itu,” ujar Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri Soni Sumarsono kepada Okezone, Sabtu 27 Januari 2018.

(Baca Juga: PDIP Tepis Isu 'Bermain Politik' Lewat Keputusan Mendagri)

Sumarsono pun mencontohkan, pada 2017 lalu Irjen Pol Carlo Tewu pernah menjadi Pelaksana Tugas Gubernur di Sulawesi Barat. Ia menilai saat Carlo Tewu menjadi Plt pemerintahan berjalan lancar.

"Yang penting adalah saat menjadi Pj Gubernur memakai baju administratif sebagai Pj Gubernur di mana berada di Kemendagri,” tukas dia.

(Baca Juga: Mendagri Tegaskan Pj Gubernur dari Polri Bukan untuk Amankan Suara PDIP)

Para petinggi Polri yang menjadi penjabat gubernur, sambung Sumarsono, juga tidak harus mundur dari jabatannya sebagai perwira Polri karena statusnya merupakan perbantuan di bawah kendali Kemendagri.

“Pj Gubernur sementara harus melepas bajunya sebagai Polri di mana dan harus tunduk kepada Mendagri,” ucap Sumarsono.

 

(Arief Setyadi )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya