Cerita Ketua Perindo Sumut soal Edy Rahmayadi: Tak Kenal Maka Tak Sayang

MEDAN – Calon kepala Daerah Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mendapat mendapat serangan hoax.

Musababnya, Edy yang kelahiran Aceh 10 Maret 1961 itu, dinilai bukan putra asli daerah Sumut, oleh sejumlah kalangan. Isu ini pun beredar di media sosial.

Ketua DPW Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan, menilai tempat kelahiran Edy tak bisa dijadikan alasan bahwa mantan Pangkostrad itu, bukan asli Sumut.

“Pepatah mengatakan, ‘tak kenal maka tak sayang’. Namun tak tahu juga, tak boleh sembarang. Tempat lahir baik di desa, di kota atau negara sekalipun, bukan berarti membuat keaslian atau kemurnian kita berkurang apalagi berubah,” kata Rudi di Medan, Rabu (31/1/2018)

Edy Rahmayadi adalah anak dari almarhum Kapten TNI Rachman Ishaq, warga kota Medan. Rachman Melayu Deli dan ibunya bersuku Jawa. Kemudian, lanjut Rudi, Rachman bertugas di Aceh. Di sana, Edy Rahmayadi lahir.

Namun, kata Rudi, Rachman Ishaq dimakamkan Taman Makam Pahlawan Jalan Sisingamangaraja, Medan.

“Edy Rahmayadi lahir di Aceh, karena ayahandanya sedang ditugaskan bukan pindah. Dan domisili mereka tetap merupakan penduduk asli kota Medan,” tutur Rudi.

BACA: Alasan Golkar "Selingkuh" dari Tengku Erry Menuju Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut

BACA: Menangkan Edy-Ijeck, Prabowo Instruksikan Kader Turun ke Kampung-Kampung

Dia mengungkapkan, Edy lulusan SMAN 1 Medan dan sempat kuliah di Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) masuk Akabri—sekarang TNI.

“Edy juga bertemu dengan istrinya di kampus UISU.

Edy Rahmayadi juga sangat mengenal Sumatera Utara karena pernah menjabat sebagai komandan Yonif Linud 100/Prajurit Setia yang bermarkas di Namu Sira-Sira, Langkat. Dia juga pernah menjabat sebagai Pangdam I/BB,” papar Rudi.

Saat Petugas panitia pemutakhiran data pemilih (PPDP) melakukan pencocokan dan penelitian (coklit), juga dilakukan di rumah Edy yang berada di Kecamatan Medan Johor, Medan.

“PPDP dari KPU juga diterima langsung oleh Edy di rumahnya. Jadi sangat jelas Edy adalah putra asli Sumut. Dia juga sudah berbuat dan membangun untuk Sumut,” tutur Rudi.

Edy Rahmayadi maju di Pilkada Sumut bersama Musa Rajekshah. Keduanya didukung 5 partai politik, yakni Gerindra, PKS, PAN, Golkar dan Nasdem.

(Rachmat Fahzry)