Menteri Agama, Lukman Hakim menjelaskan bahwa perhelatan Cap Go Meh merupakan pengajaran pengalaman agama dari leluhur dengan segala kearifan yang dimiliki bangsa.
"Membangun bangsa yang tangguh dan kuat dengan menjaga kebersamaan antara umat beragama," tutur Lukman saat membuka Perayaan Cap Go Meh, Jumat (2/3/2018).
Menurutnya, segenap masyarakat melaksanakan perannya sesuai konteks. Dia menambahkan, apabila dapat meresapi makna Cap Go Meh dengan baik maka akan sanggup menghadapi tantangan besar di negeri ini.
Bangsa Indonesia yang berlatar adat istiadat budaya yang beragam akan terus membangun persaudaraan, meningkatkan tolong menolong, dan mampu mengatasi masalah sosial.
"Bisa saling mengisi dan meyempurnakan satu sama lain serta melakukan introspeksi dan mawas diri karena hakikat tahun baru adalah mengkoreksi perjalanan di masa lalu dan melakukan perbaikan-perbaikan di masa depan," paparnya.
(Baca Juga: Jelang Cap Go Meh, Warga Gelar Ritual Iris Lidah)