Sejak memegang jabatan dan menemukan bahwa kas negara hampir kosong, Barrow dan pemerintahannya telah berusaha untuk memisahkan keuangan negara dari bisnis-bisnis pribadi milik Jammeh.
Sanneh mengatakan, tahun lalu sekira USD100 juta atau lebih dari sepertiga anggaran tahunan pemerintah disedot dari perusahaan-perusahaan negara.
BACA JUGA: Mantan Presiden Gambia Kuras Kas Negara sebelum Mengasingkan Diri
Presiden Barrow telah membentuk sebuah komisi yang mendatangi properti-properti milik Jammeh untuk mencatat kepemilikan mantan penguasa itu dengan tujuan untuk mengambil kembali aset-aset yang dicuri dari negara.
Para penyelidik juga berusaha mencari tahu aset-aset dan kekayaan Jammeh yang disimpan di luar negeri. Namun, proses itu telah mendapatkan perlawanan dari pendukung dan partai politik Jammeh yang menuduh Barrow sedang menjadikan Jammeh sebagai kambing hitam untuk dihukum.
(Rahman Asmardika)