Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Picu Gagal Ginjal, Gambia Konfirmasi Obat Batuk Buatan India Sebabkan Kematian 70 Bayi

Susi Susanti , Jurnalis-Sabtu, 22 Juli 2023 |18:00 WIB
Picu Gagal Ginjal, Gambia Konfirmasi Obat Batuk Buatan India Sebabkan Kematian 70 Bayi
Obat batuk sirop anak (Foto: AFP)
A
A
A

GAMBIA – Satuan tugas (satgas) Pemerintah Gambia mengumumkan, Jumat (21/7/2023), bahwa empat obat batuk sirup yang diimpor dari India menyebabkan kematian 70 anak-anak karena gagal ginjal pada tahun lalu.

Menteri Kesehatan Gambia Ahmadou Lamin Samateh mengatakan dalam keterangan pers bahwa ada kelalaian dalam aturan dan pemeriksaan impor terhadap obat-obatan tersebut. Kelalaian itu diawali dengan tidak mendaftarkan obat-obatan tersebut ke Badan Pengawasan Medis (Medical Control Agency/MCA) di negara Afrika Barat itu.

Kepala MCA sudah diberhentikan, katanya. Samateh juga menuding apoteker yang memberi izin impor obat-obatan tersebut tanpa pemeriksaan yang memadai.

Mulai September tahun lalu, Gambia memerintahkan penarikan sejumlah obat batuk dan pilek serta sejumlah produk yang diproduksi oleh perusahaan farmasi India, Maiden Pharmaceuticals, yang menjadi asal sirup-sirup terkontaminasi itu. Penarikan itu menyusul kematian setidaknya 70 bayi.

Dikutip Antara, pemerintah Gambia kemudian melarang semua produk dari perusahaan India tersebut.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), uji laboratorium menemukan kandungan dietilen glikol dan etilenglikol “dalam jumlah yang tidak bisa diterima”. Kedua bahan kimia tersebut biasanya digunakan untuk anti-pembekuan dan bisa fatal bisa diinjeksikan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement