KUALA LUMPUR – Malaysia akan merilis laporan mengenai hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 pada 30 Juli. Insiden yang terjadi lebih dari empat tahun lalu itu masih menjadi salah satu misteri terbesar dalam sejarah penerbangan dunia dan meski beberapa upaya pencarian telah dilakukan, bangkai MH370 sampai saat ini belum dapat ditemukan.
Malaysia Airlines MH370 menghilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur menuju Beijing pada 8 Maret 2014 dengan membawa 239 penumpang dan awaknya. Upaya pencarian terakhir yang dilakukan perusahaan Amerika Serikat (AS), Ocean Infinity telah dihentikan pada Mei lalu.
BACA JUGA: Pejabat Australia Bantah Klaim Bangkai MH370 Telah Ditemukan
Menteri Perhubungan Malaysia, Anthony Loke mengatakan, tim investigasi MH370 akan memberikan keterangan kepada keluarga korban pada 30 Juli.
"Setiap kata yang dicatat oleh tim investigasi akan diajukan dalam laporan ini," kata Loke seperti dikutip dari Reuters, Jumat (20/7/2018).
"Kami berkomitmen untuk transparansi laporan ini," tambah Loke. "Ini akan ditunjukkan sepenuhnya, tanpa pengeditan, penambahan, atau redaksi."
Laporan itu juga akan diunggah online dengan salinan keras dibagikan kepada keluarga para korban dan media yang terakreditasi dan beberapa pihak lain. Loke mengatakan, laporan itu akan terbuka untuk diakses siapa pun.