Keterangan lain dari sumber anonim Saudi mengatakan, bahwa menurut informasi intelijen Inggris, ada upaya untuk membius Khashoggi di dalam kedutaan, namun pria itu justru mengalami overdosis dan tewas. Intelijen Inggris yang dihubungi Reuters menolak berkomentar, sementara pejabat dari Saudi membantah dengan tegas dugaan itu.
Pada Selasa, Arab Saudi menarik tawaran yang diberikan kepada pihak berwenang dan forensik Turki untuk memasuki dan memeriksa gedung konsulat. Tawaran itu ditarik setelah media Turki mengungkap bahwa pada hari Khashoggi menghilang, ada 15 warga Saudi yang tiba di Istanbul dan memasuki gedung konsulat.
Menurut sumber yang menceritakan detail pembunuhan Khashoggi, polisi telah yakin bahwa mereka memiliki cukup bukti forensik dari pencarian yang dilakukan di jaringan selokan yang terhubung dengan gedung konsulat. Sedangkan sumber lainnya mengatakan bahwa pihak berwenang Turki telah memiliki bukti video dan audio terkait pembunuhan tersebut.
Khashoggi juga diketahui mengenakan jam tangan Apple yang tersinkronisasi dengan ponsel iPhone yang dititipkan pada kekasihnya saat dia memasuki gedung konsulat. Gawai itu diharapkan dapat memberikan informasi tambahan mengenai hilangnya sang jurnalis.
(Rahman Asmardika)