Dalam pemimpin Jakarta, kata dia, sangat berat bila hanya dijalankan seorang diri. Akibatnya, kini satuan kerja perangkat daerah (SKPD) keteteran dalam menyerap APBD yang telah direncanakan sebelumnya.
(Baca juga: Ini Alasan Ketua DPRD Hadiahi Buku Kebijakan Ahok ke Cawagub Asal PKS)
"Sehingga, kue pembangunan bisa dirasakan masyarakat Jakarta. Mereka sudah menunggu itu sudah tinggal 2 bulan lagi tapi penyerapan kuota masih sangat-sangat minim. Ini lampu kuning bagi Pak Gubernur untuk mendorong dan melakukan komunikasi dengan partai pengusung untuk bisa segera menyodorkan dua nama dan bisa diselesaikan," jelasnya.
(Hantoro)