Ditambah lagi, data mengenai kru pesawat juga berasal dari pusat kesehatan penerbangan yang ada di Kementerian Perhubungan. Sehingga dengan dikirimkannya kedua dokter milik Kemenhub tersebut, diharapkan identifikasi kru pesawat bisa segera diidentifikasi.
"Balai kesehatan penerbangan ini memiliki data primer pusat data primer pusat data pemeriksaan gigi. Sehingga dapat mempermudah proses identifikasi jenazah," ucapnya.
(Baca juga: Media Diminta Tak Gunakan Kata yang Dapat Timbulkan Trauma Keluarga Korban Lion Air)
Seperti diketahui, saat ini sudah memasuki hari kelima proses evakuasi pesawat Boeing 737 Max 8 registrasi PK-LQP milik maskapai Lion Air yang terjatuh di perairan Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat
(Baca juga: Cerita Prajurit Taifib Marinir saat Temukan Kotak Hitam Lion Air)