JAKARTA - Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Nugroho Budi Wuryanto mengatakan jika pihaknya mengalami kesulitan guna menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR) meskipun sudah menemukan titik ping.
“Nanti kami akan lebih teliti lagi di situ, karena itu kan bawahnya ada yang lumpur ada yang ini, sehingga itu yang kami cari, lumpur itu dalamnya satu hingga satu setengah meter,”tutur Budi di JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (3/11/2018).
Budi melanjutkan, jikamana besok hari Tim SAR evakuasi akan berfokus pada titik yang sudah dipetakan pada hari ini.