KPK Telusuri Aliran Suap DAK Kebumen ke PAN

Puteranegara Batubara, Jurnalis
Senin 05 November 2018 17:45 WIB
Ilustrasi KPK (foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri adanya dugaan aliran dana dari kasus dugaan suap pengurusan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk Kabupaten Kebumen ke sejumlah kegiatan Partai Amanat Nasional (PAN).

Penelusuran ini merupakan pengembangan dari fakta persidangan pada salah terdakwa perkara ini, yaitu Bupati Kebumen non-aktif Yahya Fuad.

(Baca Juga: PAN Siapkan Bantuan Hukum Jika Diminta Taufik Kurniawan) 

"Iya semua informasi yang keluar di pengadilan itu kita sedang telusuri dan kita lihat signifikansi dari kejadian-kejadian itu," ucap Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di kantornya, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2018).

Syarif menegaskan, penyidik akan menggali semua informasi atau fakta yang muncul dalam persidangan akan dicermati lebih detail. Terbaru, lembaga antirasuah menetapkan Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan, yang merupakan pengembangan dari perkara ini.

"Untuk sementara kita masih berlaku dan memperhatikan juga keterangan di pengadilan," kata Syarif.

Untuk menelusuri adanya dugaan itu, Syarif menyatakan, pihaknya membuka peluang untuk memanggil atau melakukan pemeriksaan terhadap kader PAN. Hal itu, dilakukan apabila dalam perjalanan proses hukum ditemukan sejumlah fakta yang mengarah ke dugaan tersebut.

"Kalau seandainya penyidik itu membutuhkan informasi baru pasti akan dipanggil orang orang yang dianggap bertanggungjawab untuk itu," ujar Syarif.

Dalam hal ini, KPK resmi menahan Taufik Kurniawan. Politikus senior PAN tersebut diduga menerima suap sebesar Rp3,65 miliar untuk mengurus APBD Kebumen.

(Baca Juga: KPK Telusuri Adanya Anggota DPR di Dapil Taufik Kurniawan yang Terima Suap DAK Kebumen) 

Uang suap sebesar Rp3,65 miliar tersebut diterima Taufik Kurniawan sebagai fee atas pemulusan perolehan Dana Alokasi Khusus (DAK) ‎fisik pada perubahan APBN tahun anggaran 2016 untuk alokasi APBD Kebumen tahun anggaran 2016.

Awalnya, Bupati Kebumen M Yahya Fuad (MYF) yang telah menjadi terpidana kasus suap pemulusan APBD Kebumen mendekati Taufik Kurniawan selaku Wakil Ketua DPR RI ‎bidang ekonomi dan keuangan juga dapil Jawa Tengah untuk memuluskan alokasi anggaran Kebumen senilai Rp100 miliar.

(Fiddy Anggriawan )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya