JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan hingga saat ini masih bekerja sendirian. Pasalnya, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih berkutat dalam drama perebutan kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta, sepeninggalan Sandiaga Uno.
Sebelumnya, Gerindra mempersilakan PKS untuk mengajukan calon pengganti Sandiaga Uno, dengan catatan terlebih dahulu mengikuti proses fit and proper test di hadapan tim yang dibentuk Gerindra dan PKS.
Menanggapi hal itu, Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing, menilai Gerindra masih setengah hati menyerahkan kursi wakil gubernur DKI kepada PKS. Sekaligus menyiratkan adanya unsur kepentingan dari Gerindra.
“Seharusnya kan kalau sudah diserahkan ke PKS, maka PKS yang punya gawe, yang punya keputusan, yang punya otonom,” kata Emrus saat dihubungi di Jakarta, Selasa (13/11/2018).