JAKARTA - Direktur Pencapresan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Suhud Aliyudin, menyatakan jika Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan tetap memberikan dampak bagi pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meskipun baru akan berkampanye di bulan Maret 2019.
“Saya kira tetap punya dampak besar. Karena justru di detik-detik akhir itu momen krusial-nya,” ungkap Suhud kepada Okezone, Senin (19/11/2018).
Baca Juga: Ketua BPN Prabowo-Sandi Bilang Kekuatan di Pulau Jawa Masih Berimbang
Suhud memaparkan, jika SBY mungkin saja mampu menjadi sosok finishing untuk meraup suara bagi pasangan Prabowo-Sandi. Mengingat SBY baru akan turun gunung 1 bulan sebelum masa kampanye berakhir di awal April sebelum pencoblosan.
“Karena akan menjadi finishing dari proses kampanye yang dilakukan sebelumnya,” terang Suhud.
Tak hanya itu, Suhud menilai di akhir masa kampanye baru turunnya presiden ke-6 itu akan efektif meraih suara agar masyarakat dapat memilih Prabowo-Sandi.
“Banyak juga pemilih yang menentukan di penghujung waktu. Saya kira akan memperkuat mereka dalam menentukan pilihan,” pungkas dia.
Baca Juga: Beredar Isu Polisi Dukung Prabowo-Sandi, Polri: Itu Hoaks
(Edi Hidayat)