PANDEGLANG - Petugas gabungan dari TNI, Polri, Basarnas terus melakukan pencarian korban tsunami selat sunda di wilayah kepulauan terluar di Kabupaten Pandeglang. Hasilnya, lima jasad korban tsunami ditemukan.
"Total hari untuk pencarian di perairan lima jenazah yang berhasil dievakuasi," kata Kasubdit Oprasi Basarnas Agus Haryono, Selasa (25/12/2018).
(Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Diguyur Hujan, BMKG Waspadai Potensi Tsunami)
Dia menjelaskan, kelima jenazah tersebut ditemukan di lokasi berbeda di daerah kepulauan di Kabupaten Pandeglang. Satu jenazah ditemukan di Pantai Pulau Manir oleh KRI Torani, Dua jenazah di perairan di Kecamatan Sumur oleh Teluk Cirebon, Satu menemukan di pulau Handeulem dan di sekitar Tanjung Lesung.
"Jenazah langsung dibawa ke daratan di Sumur dan ke Pelabuhan Indah Kiat untuk diidentifikasi," ujarnya.
Selain itu, Tim Basarnas juga sudah melakukan penyisiran ke Pulau Badul, Pulau Oar dan Pulau Umang. Hasilnya, tidak ditemukan korban. "Tadi juga kita lakukan penyisiran menggunakan anjing pelacak," jelasnya,