Melihat awal mula kasus yang berawal dari media sosial ini, Susanto mengatakan, pihaknya mengimbau anak-anak hati-hati dalam menggunakan medsos.
"Termasuk hati-hati dalam berinteraksi dengan orang lain. Apalagi belum diketahui rekam jejaknya," ucapnya.
Pihaknya juga mendorong orangtua untuk ikut memantau aktivitas sang anak ketika main medsos. Hal itu karena anak-anak cukup rentan menjadi korban dalam tindak kekerasan, termasuk kekerasan seksual.
(Baca Juga : Remaja 14 Tahun Disekap dan Disetubuhi 3 Pria di Makassar)