Tak lama kemudian orangtua murid berinisial I yakni M Rasul Daeng Sarrang (48) datang ke sekolah dan langsung menghampiri korban. Celakanya, Rasul langsung memerintahkan anaknya beserta tiga teman sekolahnya untuk memukul korban.
Tak disangka, keempat murid yang berusia 12 tahun tersebut mengeroyok korban menggunakan sapu ijuk bergagang besi. Ditambah lagi adanya tonjokan dari sang ayah.
Aksi yang terjadi pada Sabtu 9 Februari 2019, pukul 15.00 Wita, itu mengakibatkan korban luka robek di bagian kiri kepalanya.
3. Pihak sekolah melerai