Untuk itu, dirinya meyakini pasangan Prabowo-Sandi mampu mengungguli Jokowi, meski dalam sejumlah survei pihaknya selalu kalah.
"Hasil survei memperlihatkan tren yang sama yaitu elektabilitas Pak Jokowi mentok di kisaran 50 persen. Artinya peluang kalah sangat besar. Kami yakin di masa pencoblosan akan terjadi perubahan signifikan," ujarnya.
Baca Juga : TKN Jokowi Terus Bekerja Rebut Sumut dan Sumbar
Untuk memaksimalkan kampanye terbuka ini, pihaknya juga terus memperkuat mesin partai melalui peran kader di seluruh daerah untuk memastikan kemenangan Prabowo-Sandiaga.