Seorang Pelaku Tewas dalam Aksi Perampokan Nekat di Bandara Albania

Rahman Asmardika, Jurnalis
Jum'at 12 April 2019 20:19 WIB
Foto: AFP.
Share :

China Everbright, perusahaan berbasis di Hong Kong yang mengelola bandara itu telah menerima kritik dari anggota parlemen Albania termasuk Menteri Dalam Negeri Sander Lleshaj terkait kejadian ini. Lleshaj mengatakan bahwa "mekanisme keamanan, yang berada di bawah tanggung jawab konsesi (bandara), belum berfungsi."

Namun, China Everbright mengatakan bahwa pihak keamanan Albania juga memiliki tanggungjawab terkait perampokan tersebut.

“Bandara itu bukan milik orang China. Itu milik semua warga Albania, itu adalah bagian dari wilayah Albania dan secara hukum dilindungi oleh polisi negara,” kata China Everbright dalam pernyataannya.

Sebagai tindakan pencegahan, transfer tunai semacam ini antara Tirana dan Wina telah ditangguhkan untuk saat ini.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya