JAKARTA - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memprediksi pertarungan politik pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 akan lebih berat ketimbang 2019. Sebab, masih ada peperangan ideologi dalam Pilpres 2019 yang disinyalir dapat menimbulkan pertikaian politik.
Menurut Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Eva Kusuma Sundari, ada dua ideologi yang diprediksi masih akan mewarnai Pilpres 2024 yakni, kelompok yang berlandaskan pemikiran konservatif dan kaum-kaum progresif. Dua kelompok tersebut diduga akan tetap bertahan dan dapat menimbulkan pertikaian politik pada Pilpres 2024.
"Jadi, kalau yang pertama reformasi HAM masuknya di progresif. Kalau yang konservatif, itu (kelompok) Islam dan kembali ke UUD. Dan mereka akan ngumpul kok seperti yang tahun 2019 ini. Jadi, menurutku, pertarungan yang akan datang masih dua kubu itu," kata Eva kepada Okezone, Rabu (3/7/2019).
Baca Juga: Denny JA: Ada 4 Ideologi Ikut Berkontestasi di Pilpres 2019