“Saya tidak ingin menyakitinya. Saya ingin menakut-nakuti dia dan memastikan dia tidak akan mencampakkan saya,” katanya selama persidangan.
Teman korban mengatakan kepada media lokal bahwa Anastasia benar-benar mencintai pelaku dan ingin menikahinya.
“Vitaly sangat cemburu padanya. Dia membaca setiap pesan di ponselnya. Dia selalu gugup dan curiga ketika dia mengobrol dengan teman-teman pria atau kenalannya. Mereka sudah bersama selama satu tahun dan dia cemburu pada Anastasia sejak awal hubungan mereka,” tuturnya.
(Rachmat Fahzry)