Di sisi lain Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan Masyarakat Tahura R. Soerjo, Dedi Hadiana mengungkapkan, sulitnya medan yang berada di lereng tebing menjadi tim gabungan susah memadamkan api.
"Titik api yang terbakar di sisi barat di Sumberbrantas, Kota Batu pada ketinggian 2.800 mdpl. Kemiringannya juga curam hingga 60 derajat. Di lokasi angin juga bertiup kencang sehingga api cepat membesar dan menyebar," ujar Dedi.
Baca Juga: Padamkan Kebakaran Gunung Arjuno, BPBD Siapkan Water Bombing
Sebelumnya, kebakaran hutan menghanguskan kawasan puncak Gunung Arjuno sisi barat telah berlangsung sejak Minggu 28 Juli 2019. Namun api sempat padam Senin 29 Juli dan kembali membesar sehari setelahnya.
Bahkan, api dilaporkan merambat hingga lebih dari 100 hektar lahan hutan konservasi di Taman Hutan Rakyat (Tahura) R. Soerjo.
(Arief Setyadi )