Laporan pemerintah Meksiko, ada ribuan pembunuhan akibat kekerasan perang kartel di Meksiko dalam beberapa tahun terakhir, termasuk 94 kasus pembunuhan per hari.
El Mencho naik setelah Guzman yang berusia 62 tahun, mantan kepala Kartel Sinaloa dan dianggap sebagai raja narkoba paling kuat di dunia saat itu, dipenjara seumur hidup di pengadilan Brooklyn musim panas ini.
Guzman dijatuhi hukuman seumur hidup pada 17 Juli karena pelanggaran perdagangan narkoba dan diberikan 30 tambahan karena pelanggaran senjata api.
Melibatkan keluarga
Pihak berwenang mengatakan bahwa El Mencho mulai membangun kerajaannya setelah dia ditangkap atas tuduhan narkoba pada usia 19 di California, AS dan dideportasi kembali ke Meksiko. Saat itulah ia membentuk CJNG.
Baca juga: Perang Kartel Narkoba, Polisi Meksiko Temukan 9 Mayat Digantung dan 7 Dimutilasi
Kegiatannya yang menarik juga melibatkan anggota keluarga.
Putra El Mencho yang kelahiran AS, Rubén Oseguera González (29) saat ini sedang berjuang untuk tidak diekstradisi ke AS setelah ia dituntut pada tahun 2017 atas tuduhan, konspirasi mendistribusikan sejumlah besar narkotika ke AS.
Putranya ditahan di fasilitas keamanan maksimum di Hermosillo, Sonora, dan pada satu titik berusaha menghentikan ekstradisinya dengan menghadirkan akta kelahiran yang mengklaim bahwa ayahnya bukan El Mencho, dan bahwa dia adalah korban identitas yang keliru.
Kekuatan El Mencho telah begitu meningkat, sehingga kartelnya berani mengeluarkan pesan di grup WhatsApp menyerukan para petugas penegakan hukum untuk bergabung dengan barisan mereka.
“Petugas polisi federal, jangan khawatir jika Anda dipecat, kami akan merekrut Anda,” isi pesan tersebut.
Pihak berwenang mengatakan dampak kartel pada komunitas AS sangat buruk.
Di Chicago saja, salah satu kota di Amerika yang menjadi sasaran kartel, 800 orang meninggal karena overdosis pada 2018.
"Mungkin 90 persen dari narkoba yang ditemukan di AS diyakini berasal dari Meksiko," kata Kepala Inspektur DEA Brian McKnight.
(Rachmat Fahzry)