Gastronomi Tourism Indonesia Curi Perhatian di WTM London

, Jurnalis
Sabtu 09 November 2019 13:53 WIB
Foto: Kemenpar
Share :

Indonesia sendiri mengisi sesi ketiga dihari terakhir WTM bersama dengan India dan Nepal. Sesi ini berjudul "Latest Trend in Gastro Tourism: Asia"

"Salah satu kriteria mengapa Indonesia diundang menjadi narasumber, karena WFTA melihat pergerakan yang masif di gastronomi Indonesia. Dan Kementerian Pariwisata dianggap melakukan strategi khusus. Sehingga mampu menggerakan semua stakeholders secara bersama sama," tutur Vita lagi.

Pergerakan ini dilihat melalui social media khususnya, kongres Internasional dimana Indonesia selalu tampil sebagai pembicara di panel utama.

Menurutnya, Ubud sebagai UNWTO Destinasi Gastronomi percontohan, menjadi pencapaian yang dianggap luar biasa oleh para stakeholders dunia. Mereka ingin tau apa yang ada dipikiran Indonesia sehingga melakukan langkah masif yang berani dan dilihat banyak orang.

Vita Datau sendiri menjawab semua pertanyaan moderator dengan sangat jelas. Dijelaskannya, trend wisata gastronomi di Indonesia dipengaruhi oleh sebuah pergerakan masif. Pergerakan hasil penerapan sinergitas pemangku kepentingan yang tergabung dalam pentahelix ABCGM.

"Gastronomi Indonesia yang memiliki aset besar, potensi berlimpah. Karena keragaman budaya dan sumber kekayaan alamnya. Modal tersebut yg menjadikan semangat bagi semua pemangku kepentingan untuk bersama sama menjadikannya sebagai salah satu tulang punggung ekonomi Indonesia," jelas Vita Datau.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya