SURABAYA - Menjelang natal dan tahun baru (Nataru), polda Jawa Timur mengantisipasi sejumlah potensi kerawanan. Seperti aksi terorisme, sweeping yang dilakukan ormas, penyebaran berita hoaks, dan penggunaan mercon/petasan.
Potensi kerawanan lain yang juga diantisipasi yakni tawuran, balap liar, narkoba, cuaca buruk dan kecelakaan. Hal itu disampaikan Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan saat membuka giat Rakor Ops Natal dan Tahun Baru di gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (16/12/2019).
Baca Juga: Waspadai Ancaman Teror Pelaku Tunggal saat Natal dan Tahun Baru 2020!
"Potensi kerawanan yang diantisipasi pada natal dan tahun baru seperti terorisme, antisipasi terhadap tempat ibadah maupun pusat keramaian. Serta antisipasi sweeping ormas, terutama yang berkaitan dengan penggunaan atribut keagamaan tertentu," terang Luki.