Kisah Tri Wahyudi dan Triana Rahmawati Membantu Wujudkan Kesuksesan Orang Lain

Tiara Putri, Jurnalis
Kamis 19 Desember 2019 13:02 WIB
foto: Okezone
Share :

Pria berusia 29 tahun itu membuktikan, pilihannya untuk kembali ke kampung halaman dan memberdayakan masyarakat di sana adalah keputusan tepat. Bahkan nilai ekonomi yang didapatkan cukup besar. Saat ini ia menjadi CEO Gajah King Group.

Bermula di tahun 2016, Tri Wahyudi memiliki impian untuk membina petani kopi luwak di Takengon. Selama ini para petani menjual biji kopi ke tengkulak dengan harga murah. Padahal ia yakin kualitas kopi di daerahnya bagus. Bahkan ada brand kopi besar yang mengambil biji kopi dari kampung halamannya.

"Hanya saja potensi besar itu tidak dinikmati oleh keluarga-keluarga saya, tetangga-tetangga saya, atau orang-orang yang dekat sama nenek saya dulu. Saya terpanggil harus membantu karena punya pengalaman, pernah sekolah di luar negeri," kata Tri Wahyudi kepada Okezone beberapa waktu lalu.

Ia mulai membina petani untuk tak hanya sekadar menjual biji kopi. Petani diajarkan untuk mengolah, memasak atau roasting, hingga mengemas dalam bentuk menarik. Selain itu petani juga didorong untuk berani mengirimkan kopinya ke luar negeri.

"Alhamdulillah saat ini pendapatan mereka dari Rp100 ribu menjadi Rp350 ribu. Mereka juga berhasil menjual kopi luwak Aceh Takengon sampai Rp3 juta. Sekarang ini juga sudah ada 19 kelompok tani yang kami bina, dari tadinya ekspor hanya 1-2 kg sebulan bisa menjadi 70 kg," pungkas Tri Wahyudi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya