Tewaskan 29 Orang, Penembakan Massal Thailand Dipicu Masalah Kesepakatan Rumah

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 10 Februari 2020 09:13 WIB
Jakprapanth Thomma. (Foto: AFP)
Share :

NAKHON RATCHASIMA – Penembakan massal yang menewaskan puluhan korban di Kota Nakhon Ratchasima, Thailand dipicu oleh sebuah perjanjian jual beli rumah yang gagal. Hal itu disampaikan Perdana Menteri Thailand, Prayuth Chan-Ocha dalam keterangannya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang tentara yang diidentifikasi sebagai Jakrapanth Thomma (32) mengamuk dan menewaskan sedikitnya 29 orang di empat lokasi di kota tersebut, dengan sebagian besar korbannya berada di pusat perbelanjaan 21 Terminal.

BACA JUGA: Tentara Thailand yang Bunuh 20 Orang Ditembak Mati

Sebelum melakukan aksinya, Jakrapanth terlebih dahulu membunuh komandan baraknya dan mencuri mobil dari pangkalan militer. Dia bahkan sempat mem-posting pesan tertulis di Facebook selama serangan sebelum akunnya ditutup.

Perdana Menteri (PM) Thailand, Prayuth Chan-Ocha mengatakan bahwa motif penembakan itu adalah karena masalah pribadi yang melibatkan Jakrapanth dan kerabat salah seorang pimpinannya di militer.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya