China Pilih Pestisida Ketimbang Pasukan Bebek untuk Perangi Wabah Belalang di Pakistan

Rachmat Fahzry, Jurnalis
Jum'at 28 Februari 2020 14:32 WIB
Belalang. (Foto/H.Krisp/Wikimedia)
Share :

KARACHI - Sekelompok pakar China tiba di Pakistan pada Senin 24 Februari untuk membantu Pakistan mengatasi wabah belalang yang mengancam ketahanan pangan negara Asia Selatan itu.

Pada konferensi pers di Karachi pada Rabu 26 Februari, para ahli China mengatakan pestisida tetap menjadi metode terbaik dan paling efektif untuk menghilangkan wabah belalang di Pakistan.

Pernyataan itu membantah seorang peneliti China, yang menyebutkan negeri Tirai Bambu tersebut akan mengerahkan pasukan 100 ribu bebek dalam memerangi wabah belalang di Pakistan.

Baca juga: China Kerahkan 100 Ribu Pasukan Bebek Perangi Gerombolan Belalang

Baca juga: PBB Serukan Bantuan Internasional Perangi Gerombolan Belalang di Afrika Timur

Zhang Long, seorang profesor dari Universitas Pertanian China, mengatakan metode menggunakan bebek untuk memerangi wabah belalang merupakan metode tradisional China. Namun metode tersebut hanya dapat diterapkan di daerah yang sangat kecil, dan pestisida tetap yang paling efisien.

Wang Fengle, ketua tim, mengatakan penggunaan bebek "hanyalah topik eksplorasi yang dibicarakan oleh beberapa akademisi" dan tidak akan dimasukkan dalam rencana bantuan pemerintah China.

Sebelumnya, Ningbo Evening News melaporkan bahwa 100.000 bebek dari Shaoxing, provinsi Zhejiang, akan dikirim ke Pakistan untuk melawan gerombolan belalang.

Hal itu diungkapkan Lu Lizhi, seorang peneliti di Akademi Ilmu Pengetahuan Pertanian Zhejiang. Ia menjelaskan bahwa ia bersama dua akademisi dari universitas Pakistan akan menggunakan bebek untuk memerangi wabah belalang di Pakistan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya