Perkumpulan Urang Banten PUB Lebak yang diketuai Drs. Pepep Faisaluddin bekerjasama dengan sejumlah perusahaan dalam pemanfaatan dana CSR memberikan bantuan berbagai bantuan diantaranya berupa bahan material untuk Hunian Sementara RUTAP dan uang tunai.
Berdasarkan catatan BPBD Lebak, banjir bandang dan longsor yang di Kabupaten Lebak, 1 Januari lalu mengakibatkan 1.582 orang kehilangan tempat tinggal. Selain itu, tercatat 19 gedung sekolah, 18 pesantren, 19 jembatan rusak parah, 891 hektare lahan persawahan juga rusak, serta korban jiwa meninggal 9 orang dan dua orang tidak ditemukan hingga saat ini.
Banyak cerita memilukan yang tertinggal dari bencana alam di hari pertama tahun 2020 itu, namun jeritan dan teriakan ribuan korban yang terdampak nyaris tak terdengar karena hangatnya pemberitaan politik dan peristiwa nasional.
Menanggapi keadaan yang memprihatikan ini, Ketua DPRD Lebak Dindin Nurohmat beserta jajaranya di legislatif terus melakukan berbagai upaya dalam mendorong sinergitas diantara para perangkat pemerintah daerah Kabupatan Lebak dan pihak terkait untuk segera menyelesaikan proses pembangunan dan mitigasi pasca bencana.
“Nasib para korban bencana banjir dan longsor Saat ini kita semua sedang siaga menghadapi pandemi Covid 19 yang melibatkan pemerintah pusat hingga daerah, tetapi jangan sampai nasib korban banjir dan longsor Lebak ini tersisihkan. Padahal, persoalan mereka real dan urgent untuk segera ditangani dan ditindaklanjuti, “ tegas Ketua DPRD Lebak Periode 2019-2024 dari partai Gerinda ini.
(Awaludin)