Tewaskan George Floyd, Mantan Petugas Kepolisian Minneapolis Digugat Cerai Istrinya

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 01 Juni 2020 08:56 WIB
Derek Chauvin. (Foto: AFP)
Share :

MINNEAPOLIS – Derek Chauvin, petugas kepolisian Minneapolis yang dipecat dan dituduh melakukan pembunuhan dalam kematian George Floyd dilaporkan telah digugat cerai oleh istrinya terkait kasus tersebut.

Pengacara untuk Kellie Chauvin, istri Derek Chauvin, pada Jumat (29/5/2020) mengatakan bahwa dia sedang mencari "pembubaran pernikahan" kliennya dengan Derek Chauvin.

"Dia (Kellie) sangat terpukul oleh kematian Floyd," demikian isi pernyataan mewakili Kellie Chauvin dan keluarganya yang dilansir New York Post. "Simpati terbesarnya terletak pada keluarganya, orang-orang yang dicintainya, dan dengan semua orang yang berduka."

"Dia telah mengajukan pembubaran pernikahannya," lanjut surat itu.

Surat itu juga mengungkapkan bahwa Kellie Chauvin tidak memiliki anak dari pernikahan dengan Derek Chauvin, namun tidak dijelaskan berapa lama pasangan itu menikah.

Derek Chauvin ditangkap dan didakwa pada Jumat sehubungan dengan kematian Floyd, yang telah memicu protes nasional yang telah berubah menjadi kekerasan di sejumlah kota. Dia menghadapi tuduhan pembunuhan tingkat 3 dan pembunuhan tak disengaja tingkat 2.

Dia dan tiga petugas kepolisian Minneapolis lainnya telah dipecat pada Selasa (26/5/2020) sehubungan dengan kematian Floyd pada Senin (25/5/2020). Petugas lain belum didakwa dengan kejahatan apa pun, meskipun pihak berwenang mengatakan bahwa hal itu dapat berubah.

Chauvin ditangkap dalam video yang memperlihatkan dia menekan lutut ke leher Floyd selama beberapa menit selama penangkapan di Memorial Day. Floyd dilaporkan mengatakan dia tidak bisa bernapas ketika orang-orang di dekatnya memohon agar Chauvin berhenti.

Video tersebut telah memicu demonstrasi besar-besaran di seluruh negeri. Di Minneapolis, perusuh membakar kantor polisi Kamis malam dan penjarah menggeledah bisnis. Pada hari Jumat, konfrontasi dengan kekerasan antara demonstrasi dan polisi dilaporkan di Atlanta, New York City, Washington D.C, dan Dallas.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya