11 Tewas dalam Kebakaran Blok Apartemen di Republik Ceko

PRAHA - Polisi di Republik Ceko sedang menyelidiki kebakaran di sebuah blok apartemen yang menewaskan 11 orang, termasuk tiga anak. Kebakaran itu diduga terjadi karena serangan yang disengaja.

Enam orang tewas dalam kebakaran yang terjadi di Kota Bohumin, Republik Ceko pada Sabtu (8/8/2020), sementara lima lainnya tewas setelah melompat dari balkon lantai 11 untuk melarikan diri dari kobaran api. Sepuluh orang, termasuk dua petugas pemadam kebakaran dan seorang petugas polisi, terluka dalam kejadian itu.

Kepala regu pemadam kebakaran regional Vladimir Vlcek mengatakan kepada Czech Television bahwa api menyebar dengan sangat cepat.

"Api berkembang sangat cepat, yang tidak normal. Kebakaran seperti itu biasanya menyerang satu ruangan, tetapi yang ini menghantam seluruh flat, semua ruangan terbakar," kata Vlcek sebagaimana dilansir BBC.

Menurut laporan saksi mata, seorang pria diborgol di tempat kejadian setelah dengan tenang mengakui kepada polisi bahwa dia yang menyalakan api. Polisi menolak untuk mengomentari klaim tersebut tetapi mereka telah mengonfirmasi bahwa satu orang telah ditangkap terkait kebakaran itu.

Bohumin berada di perbatasan Ceko-Polandia, sekitar 300 km di timur Ibu Kota Praha.

Wakil Wali Kota Bohumin Igor Bruzl mengatakan, kebakaran itu adalah hasil dari serangan yang dipicu oleh perselisihan keluarga. Kepada Czech Television, Bruzl megatakan bahwa keluarga yang tinggal di flat, di mana api berasal, telah tinggal di blok milik pemerintah kota selama beberapa waktu.

Dia membantah bahwa perselisihan dengan tetangga menjadi penyebab kebakaran dan juga menolak laporan bahwa ada dimensi etnis dalam kasus tersebut.

Bruzl mengatakan dia tahu identitas pria yang ditangkap tetapi tidak dapat berkomentar lebih lanjut, hanya menambahkan bahwa dia terkait dengan penghuni di flat tersebut.

Laporan lokal yang belum dikonfirmasi mengatakan tersangka telah memasuki flat, tempat perayaan keluarga besar sedang berlangsung, dan menuangkan bensin ke seluruh ruangan sebelum menyalakan api.

(Rahman Asmardika)