JAKARTA – Banjir yang diakibatkan curah hujan yang tinggi sejak beberapa hari lalu menyebabkan 980 rumah terdampak di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat pada Minggu (13/9/2020).
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, mengatakan menurut laporan yang diterima Pusdalops BNPB hingga Minggu (13/9/2020) malam, banjir melanda 4 desa dengan tinggi mata air 40-100 sentimeter yaitu Kelurahan Hilir Kantor di Kecamatan Putussibau dan Desa Teluk Barak, Sungai, dan Tanjung Jati di Kecamatan Putussibau Selatan.
“BPBD Kapuas Hulu sudah berada di lokasi kejadian melakukan pendataan, evakuasi, kaji cepat dan droping logistik dibantu BPBD Kalimantan Barat, TNI/Polri, aparat desa, dan relawan,” kata Raditya Jati dalam keterangan tertulis.
Sementara itu menurut prakiraan cuaca Dasarian II dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi di Kapuas Hulu.