Media Dianggap Bisa Selamatkan Nyawa

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 19 November 2020 17:33 WIB
Foto: Shutterstock
Share :

Konferensi ini menyoroti tantangan-tantangan yang dihadapi oleh jurnalis selama pandemi COVID-19, dan bagaiman hal ini telah mengubah cara kerja jurnalis, menjadikan peran jurnalis jauh lebih penting dari sebelumnya

“Media yang bebas, mandiri dan bertanggung jawab adalah senjata ampuh dalam memerangi Covid-19. Kebebasan media adalah sumber kehidupan demokrasi dan melindungi hak asasi manusia, dan selama pandemi ini, kebebasan media adalah fondasi penting untuk keberhasilan kampanye kesehatan dan keselamatan publik. Terlepas dari adanya pandemi Covid-19 saat ini, kampanye pemerintah Inggris untuk kebebasan media terus dilanjutkan,” ungkap Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins, melalui siaran pers dari Kedutaan Inggris di Jakarta.

“Inggris tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan Indonesia untuk mempertahankan kebebasan media dan meningkatkan keselamatan jurnalis. Kami berharap dapat segera meluncurkan serangkaian kegiatan Webinar yang akan membahas topik-topik utama seperti, bagaimana media mendukung langkah-langkah kesehatan masyarakat dan peluncuran vaksin, serta bagaimanamedia bisa memastikan pihak berwenang untuk selalu meningkatkan kualitas kerja dan tanggungjawab mereka untuk melindungi masyarakat dari virus Covid-19,” tambahnya.

Inggris, sebagai pelopor konferensi Kebebasan Media Global pertama di dunia tahun lalu, dan menduduki posisi sebagai pemimpin Koalisi Kebebasan Media bersama Kanada, telah menyoroti isu kebebasan mediadi masa pandemi selama Konferensi Global Kebebasan Media yang diadakan pada 16 November lalu.

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab juga ikut ambil bagian dalam acara tersebut dan mengumumkan pemenang Penghargaan Kebebasan Media bersama Inggris-Kanada yang pertama diberikan kepada Asosiasi Jurnalis Belarusia. Asosiasi Jurnalis Belarusia (BAJ) telah bekerja selama 25 tahun, dan merupakan satu-satunya serikat jurnalis independen di negara tersebut.

(Amril Amarullah (Okezone))

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya